PENGAJIAN RUTIN SEBAGAI SALAH SATU WUJUD PENGUATAN RELIGIUSITAS DAN FORUM SILATURAHMI GURU KARYAWAN SMK MUHAMMADIYAH BERBAH

Oleh: Itsna Safira Khairunnisa, M.Pd.

Agama merupakan pegangan hidup bagi manusia. Menanamkan pemahaman agama yang benar adalah jalan mewujudkan Islam sebagai rahmat bagi semesta. Karenanya, penanaman ajaran agama yang benar menjadi salah satu tugas penting yang perlu terus digalakkan Muhammadiyah. Sebab apabila agama Islam dipahami secara keliru, justru akan membuat pemeluknya celaka.

Persyarikatan memiliki tradisi tersendiri bagaimana menanamkan ajaran nilai-nilai bagi warganya. Salah satu persyarikatan yang masih membumikan pengajian yakni Muhammadiyah, Tradisi ini telah berlangsung sejak awal-awal Muhammadiyah berdiri yang dipelopori langsung KH. Ahmad Dahlan. Metode dakwah yang sering digunakan adalah pengajian.

SMK Muhammadiyah Berbah, salah satu amal usaha milik Muhammadiyah mengiternalisasi penguatan nilai-nilai K.H Ahmad Dahlan tersebut melalui kegiatan pengajian rutin yang dilaksanakan setiap bulannya, Pengajian rutin yang dilaksanakan SMK Muhammadiyah Berbah ini dihadiri oleh guru dan karyawan yang berjumlah kurang lebih 45 orang, tujuan dilaksanakan pengajian rutin ini sebagai wujud penguatan diri secara spiritual dan sebagai salah satu forum silaturahmi. 

Pengajian rutin guru karyawan telah rutin berjalan selama 7 tahun terakhir ini, hal ini dinilai menjadi salah satu alternatif penguatan komunikasi antara satu guru dengan guru yang lain, Adapun isi dari pengajian rutin ini yakni membahas segala macam permasalahan dan pengetahuan terkait dengan ibadah ibadah praktis yang sering dilaksanakan guru sebagai wujud belajar Bersama dengan dipandu pemateri ustad atau ustadzah. Seperti pelaksanaan pada bulan Oktober ini pengajian rutin guru diisi materi terkait dengan kaifiyah shalat yang benar sesuai dengan ketentuan syariat Islam dan himpunan putusan tarjih Muhammadiyah. Para guru dan karyawan sangat antusias dalam menyimak materi, yang pada pertemuan kali ini disampaikan oleh Bapak Gigih Taufik Ismail,S.Hum. selain diisi dengan penguatan secara Religiusitas, dalam pengajian rutin ini diberikan pembinaan yang disampaikan oleh bapak kepala sekolah SMK Muhammadiyah Berbah yakni bapak Wagiman S.Si. pembinaan bagi guru dan karyawan ini juga menjadi salah satu upaya yang dilakukan sekolah dalam mengembangkan informasi dan penguatan profesionalitas guru di sekolah.

Selain pengajian dan pembinaan, dalam pengajian ini juga guru mengadakan yang Namanya infak kaleng, pembiasaan infak kaleng menjadi salah satu bentuk pembelajaran karakter gemar bershodaqoh dan tolong menolong yang dilakukan guru dan karyawan SMK Muhammadiyah Berbah, yang mana infak yang dikumpulkan dalam kegiatan pengajian rutin ini nantinya akan ditasyarufkan kepada siswa-siswa yang membutuhkan. Hal ini menjadi salah satu contoh internalisasi ajaran K.H Ahmad Dahlan dalam pembelajaran Q.S Al-Ma’un dan menjadi salah satu bentuk filantropi Islam yang dikembangkan dalam lingkungan sekolah khususnya SMK Muhammadiyah Berbah.

Oleh karena itu, membumikan pengajian-pengajian Muhammadiyah sangat berguna dalam membentengi warga persyarikatan agar tetap berada di jalur paham keislaman yang tepat