Tahun ajaran 2013-2014 sudah berjalan efektif, kegiatan-kegiatan di sekolah
pun juga berjalan efektif, termasuk kegiatan pengajian bulanan keluarga besar
SMK Muhammadiyah Berbah pun sudah muliai digulirkan. Tepatnya hari Selasa, 3
September 2013 bertempat di masjid Al-Hikmah Krikilan Tegaltirto Berbah, Pengajian bulanan keluarga besar SMk Muhammadiyah dilaksanakan
untuk pertama kalinya pada tahun ajaran ini yang menandai dimulainya kegitan
rutin tersebut tiap bulannya.
Pengajian rutin bulanan ini diikuti oleh seluruh keluarga besar SMk
Muhammadiyah Berbah, mulai dari kepala sekolah, dewan guru, karyawan dan
seluruh siswa SMK Muhammadiyah Berbah. Kegiatan ini dimaksudkann untuk menambah
keilmuawan dalam bidang keislaman yang nantinya diarahkan kepada meningkatnya
pemahaman keislaman secara utuh berdasarkan Al-qur’an dan As-Sunnah. Selain itu
kegiatan ini juga diarahkan untuk memberikan wawasan mengenai faham-faham
keagamaan yang diyakini oleh Muhammadiyah sebagai landasan pergerakan.
Pada pengajian perdana ini, bertindak sebagai narasumber yakni KH. Dimyati,
BA. Karena masih dalam suasana bulan Syawal, narasumber mengupas tentang
pentingnya mengaplikasikan ketaqwaan sebagai buah dari ibadah puasa selama
bulan Ramadhan ke dalam kehidupan sehari-hari.
Sebagai tujuan dari ibadah puasa, Taqwa harus menjadi spirit di dalam
seluruh aspek kehidupan. Dengan taqwa maka hidup manusia akan terarah dan
sesuai dengan tuntunan ajaran Islam. Narasumber mengartikan Taqwa ke dalam
empat aspek, sebagaimana secara harfiyah kata Taqwa berasal dari empat huruf,
yakni Ta’, Qaf, Waw, dan Ya’.
Yang pertama adalah Tawadhu’. Yakni rasa tunduk dan kekhusyukan di dalam
beribadah kepada Allah. Sebagai insan muttaqin, kita mampu menghadirkan diri
kita secara lahir batin dalam rangka mengabdikan diri kita di hadapan Allah SWT.
Beribadah secara tulus Ikhlas tanpa dibarengi dengan kepentingan-kepentingan
yang lain, lebih-lebih kepentingan di hadapan manusia (riya’)
Yang kedua adalah Qona’ah. Menrima dengan tulus Ikhlas apa yang menjadi
ketentuan dan kehendak Allah SWT. Sikap Taqwa adalah yakin atas segala sesuatu
yang sudah ditaqdirkan oleh Allah, baik itu berupa kesenangan, kesengsaraan,
lapang maupu sempit dan sebagainya. Sikap tersebut akan melahirkan keyakinan
bahwa apa yang sudah menjadi ketentuan Allah adalah yang terbaik bagi hambanya.
Yang ketiga adalah Wara’. Yakni mengendalikan diri kita dari syahwat
duniawiyah. Orang yang bertaqwa adalah ia yang mampu menjaga dirinya agar tidak
terjerumus pada kecintaan-kecintaan duniawi. Meski manusia diberikan naluri
akan cinta duniawi, tapi sebagai insan yang bertaqwa kecintaan kepada Allah itu
lebih besar dari pada segalanya.
Dan yang keempat adalah Yakin. Yakni menyerahkan segala urusan dunia hanya
kepada Allah SWT semata, karena hanya Dia lah Dzat yang berkuasa atas
hamba-hambanya.
Mudah-mudahan dengan dimulainya pengajian bulanan pada tahun pelajaran ini,
kegiatan-kegiatan selanjutnya dapat berjalan dengan lancar dan bisa memenuhi
harapan-harapan yang diinginkan. Terima kasih
Semoga semakin sukses terus untuk SMK Muh. Berbah... Tiada hari tanpa berbenah, tiada kemajuan tanpa perubahan, tidak akan berkembang tanpa dukungan.
BalasHapus